Thursday, June 1, 2017

5 FAKTA MENARIK MENGENAI BONEKA KUCING KEBERUNTUNGAN (MANEKI NEKO)

5 FAKTA MENARIK MENGENAI BONEKA KUCING KEBERUNTUNGAN (MANEKI NEKO)

Sempatkah Anda terasa penasaran pada boneka kucing emas yang tangannya mengayun atas bawah yang kerap Anda dapatkan di restoran atau beberapa toko punya orang Asia? Di bawah ini yaitu beragam narasi menarik dibalik boneka itu. Jual Bunga Wisuda

Bila kalian pernah berkunjung ke restoran China atau Jepang, supermarket yang jual product Asia, atau beberapa toko yang umumnya ada di Chinatown, mungkin saja kalian bakal kerap lihat boneka kucing kecil tergeletak di samping kasir.

Boneka kucing kecil ini di sebut sebagai kucing pembawa keburuntungan, serta konon tuturnya begitu populer di budaya Jepang serta China. Boneka ini dikira sebagai satu jimat yang diakui dapat menyerap rejeki serta keberuntungan untuk sang yang memiliki. Oleh karena itu boneka ini bakal kerap di jumpai di beberapa toko, tempat makan, serta tempat usaha yang lain.


Terkecuali boneka kucing kecil ini begitu imut, masih tetap tidak sering ada orang yang tahu arti sebenarnya dibalik “kucing keberuntungan” ini terkecuali membawa keberuntungan. Di bawah ini yaitu 5 kenyataan menarik tentang boneka kucing imut ini :

1. Nama Alias

Kucing keberuntungan ini dikenal sebagai Maneki Neko dalam bhs Jepang, yang bermakna “kucing pengundang”. Boneka kucing ini dengan cara automatis menggerakan cakarnya ke atas serta ke bawah, seakan mengundang keberuntungan untuk pemiliknya. Ada pula nama lain dari boneka ini seperti kucing rejeki, kucing duit, serta kucing penyambut.


2. Legenda Di Balik Maneki Neko

Tidak kebanyakan orang yakin bagaimana Maneki Neko ini pertama kalinya nampak. Tetapi, umumnya orang yakin kalau boneka kucing keberuntungan ini pertama kalinya nampak waktu jaman Edo di Jepang (Sekitaran era ke 17 hingga pertengahan era 19)

Terdapat banyak legenda popular tentang asal muasal dari kucing keberuntungan ini. Yang pertama, ada seseorang juragan kaya yang tengah berteduh dari hujan badai dibawah pohon samping kuil. Lalu dia tersentak lihat seekor kucing didalam kuil, seakan menyuruhnya untuk masuk kedalam kuil, lantas dia masuk kedalam kuil itu. Selang beberapa saat, petir datang menyambar pohon tempat dia berteduh. Karna kucing itu sudah menyelamatkan nyawanya, juragan itu begitu bersukur serta menyumbangkan kekayaannya untuk mendanai kuil itu sampai jadi kuil yang elegan serta makmur. Waktu juragan itu wafat, satu patung kucing didirikan untuk memperingati kedermawaannya.

Satu legenda lagi tentang kucing keberuntungan ini lumayan aneh. Satu hari, seseorang seniman wanita penghibur (Geisha) pelihara kucing yang begitu dia sayangi. Satu kali, kucing itu menarik serta mencakar kimononya, serta yang memiliki tempat tinggal bordil itu menganggap kalau kucing itu tengah kerasukan. Selekasnya yang memiliki tempat tinggal bordil itu mencabut pedang kepunyaannya serta memotong kepala kucing itu. (Waw, sadis!)


Kepala kucing yang dipenggal itu terpental serta mendarat diatas seekor ular yang bersiap menggigit seseorang wanita, serta gigi dari kepala kucing itu menusuk kepala ular itu dari atas serta wanita itu terselamatkan. Geisha yang memiliki kucing itu begitu sedih bakal kematian kucing peliharaannya sampai satu diantara pelanggannya membikinkan patung kucing untuk menghiburnya. 

No comments:

Post a Comment