Legenda Dibalik Boneka Maneki Neko

2. Legenda Di Balik Maneki Neko

Tidak kebanyakan orang yakin bagaimana Maneki Neko ini pertama kalinya nampak. Tetapi, umumnya orang yakin kalau boneka kucing keberuntungan ini pertama kalinya nampak waktu jaman Edo di Jepang (Sekitaran era ke 17 hingga pertengahan era 19) Klik

Terdapat banyak legenda popular tentang asal muasal dari kucing keberuntungan ini. Yang pertama, ada seseorang juragan kaya yang tengah berteduh dari hujan badai dibawah pohon samping kuil. Lalu dia tersentak lihat seekor kucing didalam kuil, seakan menyuruhnya untuk masuk kedalam kuil, lantas dia masuk kedalam kuil itu. Selang beberapa saat, petir datang menyambar pohon tempat dia berteduh. Karna kucing itu sudah menyelamatkan nyawanya, juragan itu begitu bersukur serta menyumbangkan kekayaannya untuk mendanai kuil itu sampai jadi kuil yang elegan serta makmur. Waktu juragan itu wafat, satu patung kucing didirikan untuk memperingati kedermawaannya.

Satu legenda lagi tentang kucing keberuntungan ini lumayan aneh. Satu hari, seseorang seniman wanita penghibur (Geisha) pelihara kucing yang begitu dia sayangi. Satu kali, kucing itu menarik serta mencakar kimononya, serta yang memiliki tempat tinggal bordil itu menganggap kalau kucing itu tengah kerasukan. Selekasnya yang memiliki tempat tinggal bordil itu mencabut pedang kepunyaannya serta memotong kepala kucing itu. (Waw, sadis!)

Kepala kucing yang dipenggal itu terpental serta mendarat diatas seekor ular yang bersiap menggigit seseorang wanita, serta gigi dari kepala kucing itu menusuk kepala ular itu dari atas serta wanita itu terselamatkan. Geisha yang memiliki kucing itu begitu sedih bakal kematian kucing peliharaannya sampai satu diantara pelanggannya membikinkan patung kucing untuk menghiburnya.

3. Arti sebenarnya dari cakar yang naik turun.

Sebenarnya, ada arti dibalik cakar kucing yang naik turun itu. Waktu cakar samping kiri diangkat, ini mengisyaratkan kalau hal semacam ini bakal menarik pelanggan untuk datang. Apabila yang kanan diangkat, ia bakal mengundang rejeki serta duit. Jika ke-2 cakarnya diangkat, ini bermakna boneka kucing itu tengah memohon perlindungan.

4. Lambang di balik warna

Umumnya kalian bakal lihat Maneki Neko putih dengan titik titik jingga serta hitam. Tetapi, kenyataannya terdapat banyak macam warna serta setiap warnanya mempunyai arti istimewa sendiri.

Calico (krem) : gabungan warna tradisional, dikira paling membawa keberuntungan

Putih : kebahagiaan, kesucian, serta hal hal positif untuk datang

Emas : kekayaan serta kemakmuran

Hitam : menyangkal aura jahat

Merah : sukses di jalinan pada rekan serta cinta

Hijau : kesehatan yang gemilang

5. Arti dari aksesori yang dipakai oleh Maneki Neko

Seperti yang kita saksikan, Maneki Neko umumnya kenakan kain alas dada, kalung leher, serta lonceng. Di jaman Edo, sangat lumrah untuk beberapa juragan kaya untuk merias kucing peliharaannya demikian ; Satu lonceng diikatkan di kalung lehernya agar pemiliknya tahu kehadiran kucingnya katakan hilang. Maneki Neko juga kenakan aksesori lain di cakarnya, termasuk juga :

1. Logam oval emas seharga 1 Ryo : Dahulu waktu zaman Edo, satu Ryo memiliki nilai nominal yang begitu besar.

2. Martil duit magis : Bila Anda lihat satu martil/palu kecil, ini mengisyaratkan kekayaan. Waktu dikocok, martil ini umumnya mengundang rejeki.

3. Ikan, umumnya ikan carper : Ikan ini lambang dari kelimpahan serta rejeki baik.